REKAYASA KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA IKAN TEKNOLOGI BIOFLOK DI LAHAN PEKARANGAN PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH KELURAHAN GUNTUNG MANGGIS KEC. LANDASAN ULIN KOTA BANJARBARU

  • Mijani Rahman Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan FPK ULM
  • Suhaili Asmawi Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan FPK ULM
  • Zairina Yasmi Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan FPK ULM
  • Abdur Rahman Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan FPK ULM
  • Herliwati Herliwati Prodi Akuakultur Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Lambung Mangkurat
Keywords: budidaya ikan, pesantren hidayatullah, bioflok, participatory rural appraisal, demonstrasi-partisipatif

Abstract

Jumlah santri Pondok Pesantren Hidayatullah sebanyak 102 orang, 23 diantaranya mondok dan sisanya 79 bermukim di sekitar Pondok.  Siswa yang mondok tidak dikenakan biaya, karena berasal dari keluarga yang tidak mampu. Sumber dana kegiatan Pondok Pesantren Hidayatullah berasal dari donator tetap dan tidak tetap, namun masih belum mencukupi. Untuk keberlanjutan kegiatan pondok pengembangan kemampuan pembiayaan sendiri melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang melalui budidaya ikan sistem bioflok. Metode pendekatan yang digunakan dalam PKM ini adalah pendekatan partisipasi kelompok atau Partisipatory Rural Apprasial (PRA), yaitu melibatkan semua peserta dalam seluruh tahapan kegiatan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi: penyuluhan/ceramah, demonstrasi-partisipatif, pendampingan, dan evaluasi untuk melihat efektivitas program dalam pencapaian luaran kegiatan. Hasil evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan menunjukkan Pengelola Pondok Pesantren dan santri mampu melakukan usaha budidaya ikan teknologi bioflok secara mandiri tanpa bimbingan. Pengelola Pondok Pesantren dan santri memahami dan terampil melakukan tahapan-tahapan usaha budidaya ikan dengan teknologi bioflok yang dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan atau untuk memenuhi kebutuhan pangan pondok sehari-hari sehingga dapat mengurangi biaya operasional pondok pesantren.

References

Abulias M.N., Utarini S.R., dan Winarni E.T. 2014. Manajemen Kualitas Media Pendederan Lele Pada Lahan Terbatas Dengan Teknik Bioflok. Jurnal MIPA 37 (1): 16-21.

Direktorat Produksi dan Usaha Budidaya. 2017. Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok.

Faridah, Diana, S. dan Yuniati. 2019. Budidaya Ikan Lele dengan Metode Bioflok Pada Peternak Ikan Lele Konvensional Carrade. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1 (2): 15-20.

Putri, H.M., Asnawi dan Hikmayani, Y. 2010. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai Bentuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Usaha Budidaya Lele. J. Bijak dan Riset Sosek KP 5 (2): 13-20.

Suprapto, Samtafsir, S.L. 2013. Bioflok-165. Teknologi Budidaya Lele. AGRO 165.
Published
2021-12-31
How to Cite
Rahman, M., Asmawi, S., Yasmi, Z., Rahman, A. and Herliwati, H. (2021) “REKAYASA KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA IKAN TEKNOLOGI BIOFLOK DI LAHAN PEKARANGAN PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH KELURAHAN GUNTUNG MANGGIS KEC. LANDASAN ULIN KOTA BANJARBARU”, Aquana: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 2(2), pp. 113-118. doi: 10.20527/aquana.v2i2.27.