PKM KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN AIR TAWAR DENGAN PAKAN MANDIRI DI DESA JELAPAT BARU, KABUPATEN BARITO KUALA, KALIMANTAN SELATAN

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini merupakan Program Dosen Wajib Mengabdi yang dilaksanakan oleh Dosen Program Studi Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Lambung Mangkurat (ULM). Program PKM ini dilaksanakan dikelompok pembudidaya ikan Berkat Bersama di desa Jelapat Baru, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Budi daya ikan air tawar yang dilakukan oleh kelompok pembudidaya ikan Berkat Bersama adalah ikan lele dan patin. Hasil dari produksi budi daya yang dilaksanakan belum sampai pada target produksi karena keterbatasan pengetahuan tentang teknis budi daya ikan, selain itu, untuk meningkatkan target produksi diperlukan modal yang cukup terutama untuk pembelian pakan ikan komersial. Oleh karena itu, diperlukan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengatasi permasalahan mahalnya harga pakan ikan. Salah satu solusi dengan pemanfaatan bahan baku lokal yang mudah diperoleh di sekitar wilayah Desa Jelapat Baru dan dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pakan ikan untuk menggantikan pakan ikan komersial yang harganya terus naik di pasaran. Metode pelaksanaan kegiatan PKM dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu sosialisasi dan penyuluhan dalam bentuk pendalaman materi dan pelatihan pembuatan pakan ikan mandiri. Setelah kegiatan pelatihan selesai, selanjutnya dilakukan pendampingan dan evaluasi. Luaran dari kegiatan PKM ini berupa produk pakan ikan yang mengandung protein 22,96%; air 9,40%; lemak 13,66%; abu 17,80% dan serat 8,42%. Produk pakan ikan yang dihasilkan, memiliki harga lebih murah jika dibandingkan dengan pakan ikan komersial. Biaya yang dikeluarkan per kilogram pakan Rp. 6.340,-/kg. Penggunaan pakan mandiri untuk kegiatan budi daya ikan lebih hemat Rp. 5.160,- setiap kilogramnya dan mampu menekan biaya produksi yang dikeluarkan untuk membelian pakan sebesar 44,8% dari biaya pakan ikan komersial.